Selasa, 21 Mei 2013

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TUBERKULOSIS ANAK DAN SEBARANNYA DI KECAMATAN WATUMALANG KABUPATEN WONOSOBO TAHUN 2011




Pujiyati*, Sri Muryani**, Sigid Sudaryanto***

* Puskesmas Watumalang, Jl.Kyai Jebeng Lintang, Welahan, Wonoroto, Watumalang, Wonosobo
email: Pujiyati_ais@gmail.com
** JKL Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Jl.Tatabumi 3, Banyuraden, Gamping, DIY 55293
*** JKL Poltekkes Kemenkes Yogyakarta

Abstract

Tuberculosis (TB) is a contagious and chronic disease. This disease still leads to high morbidity and mortality rate in many countries including Indonesia. WHO’s report in 2011, stated that Indo-nesia is the fourth largest country contributing to TB cases in the world. In many developing countries, children aged below 15 years with TB are 15 % of all TB cases. In Kabupaten Wono-sobo, the number of children with TB who seeking care in health centers betwen 2008-2011 were 508, and among the 21 health centers, Watumalang has the highest number of cases. This study was aimed to identify the risk factors and the spread of children with TB in that area by conducting a case-control study. Sample who were derived by total sampling method were 80 children, i.e. 40 in both case and control groups. Data were analysed in univariate, bivariate and multivariate manner. Meanwhile, spatial analysis was conducted by creating a map by using GIS. Bivariat analysis showed that the signifcant factors were: ventilated room (OR=3,444; 95% CI=1,310-9,058); p.value=0,011); contact history (OR= 4,636; 95% CI=1,593-13,494; p.value= 0,003); and nutritional status (OR=13,778; 95% CI=4,713-40,281; p.value<0 analysis="" around="" as="" cases="" distributed="" dominant="" existed="" factor.="" found="" further="" highway="" logistic="" main="" markets="" most="" multivariate="" nutritional="" of="" regression="" span="" spatially="" status="" that="" the="" traditional="" was="" well="" were="" with="" wonosobo-watumalang.="">

Keywords : children with TB, risk factor, case distribution

Intisari

Penyakit tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular dan bersifat kronik. Penyakit ini masih menyebabkan angka kesakitan dan kematian yang tinggi di berbagai negara di dunia termasuk Indonesia. Laporan WHO tahun 2011 menyebutkan Indonesia sebagai negara menyumbang penderita TB paru terbesar keempat di dunia. Di banyak negara berkembang, kasus TB pada anak yang berusia di bawah 15 tahun adalah 15 % dari seluruh kasus. Di Kabupaten Wonosobo, jumlah penderita TB anak yang berobat di Puskesmas antara tahun 2008-2011 berjumlah 508  anak dan dari 21 puskesmas yang ada, terbanyak berasal dari Kecamatan Watumalang. Pe-nelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko dan sebaran tuberkulosis pada anak di wila-yah tersebut dengan melakukan penelitian observasional menggunakan rancangan kasus-kon-trol. Sampel penelitian yang diambil dengan teknik total sampel adalah sebanyak 80 anak, yaitu masing-masing 40 orang di kelompok kasus dan kelompok kontrol. Data ditelaah secara uni-variat, bivariat dengan analisis OR dan secara multivariat dengan menggunakan uji regresi logistik, serta analisis spasial dengan pemetaan menggunakan Sistem Informasi Geografis. Ana-lisis bivariat menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan tuberkulosis pada anak adalah ventilasi kamar (OR=3,444; 95% CI=1,310-9,058) ;p.value=0,011); riwayat kontak (OR= 4,636; 95% CI=1,593-13,494; p.value=0,003); dan status gizi (OR=13,778; 95% CI=4,713-40,281; p.value<0 adalah="" anak="" analisis="" di="" diketahui="" dilakukan="" dominan.="" gizi="" jalan="" jalur="" kasus="" lanjutan="" multivariat="" paling="" pasar-pasar="" raya="" sebaran="" secara="" sekitar="" serta="" setelah="" span="" spasial="" status="" terdapat="" utama="" wilayah="" wonosobo-watumalang.="" yang="">

Kata Kunci : tuberkulosis anak, faktor risiko, distribusi kasus

Tidak ada komentar: